Seperti janji saya pada posting sebelumnya (mesin jahit Janome 680), kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang cara setting mesin jahit Janome 680.
Mesin jahit Janome 680 ini memiliki banyak fitur menjahit yang sangat berguna. Mulai dari jahitan lurus biasa, jahitan zig zag, semi obras, semi neci, membuat lobang kancing, pasang kancing, dan menjahit 24 macam motif.
Seperti halnya mesin jahit pada umumnya, sebelum bisa digunakan harus disetel atau disetting terlebih dahulu. Mesin jahit Janome 680 ini adalah mesin jahit jarum tunggal yang memiliki fitur yang hampir sama dengan mesin jahit portable masa kini. Hal ini yang membedakan dengan settingan pada mesin jahit standard pada umumnya.
Karena fiturnya yang beragam inilah yang membuat mesin jahit Janome 680 memerlukan settingan yang bisa dibilang khusus.
Pada uraian di bawah akan coba saya sampaikan cara setting mesin jahit Janome 680, dengan harapan bisa bermanfaat bagi rekan penjahit sekalian yang sudah memiliki mesin jahit yang serupa.
Oke, langsung saja disimak di bawah ini :
Sebelum menggunakan mesin jahit Janome 680, kita wajib mengetahui bagian-bagian penting dari mesin jahit untuk bisa menggunakan dan mengoperasikan secara maksimal. Tanpa tahu nama bagian-bagian dari mesin jahit yang kita gunakan, akan menyulitkan kita dalam melakukan pekerjaan menjahit.
Bagian-bagian penting dari mesin jahit Janome 680 antara lain :
- Pintu rumah cam mesin.
- Kunci pintu rumah cam dan pengatur lubang kancing.
- Pengatur rapat renggang jahitan.
- Pengatur lebar zig-zag.
- Pengatur posisi gigi.
- Pengatur tekanan benang.
- Pintu rumah sekoci.
- Tangkai jarum mesin.
- Pengatur posisi jarum.
Kondisi jarum mesin yang boleh digunakan dan cara pemasangan bisa dilihat pada gambar di bawah ini.
Berikut adalah cara setting mesin jahit Janome 680 untuk berbagai fitur menjahit yang dimilikinya.
1. Menjahit biasa (jahitan lurus).
-Cam yang digunakan : Nomor 0.
-Posisi jarum mesin : L
-Kunci pintu : S
-Pengatur rapat renggang : 0,5 - 4
-Pengatur lebar zig-zag : 0
-Pengatur posisi gigi : 2
Keterangan :
Pada pengatur rapat renggang, bila kita tempatkan pada nomor kecil, maka hasil jahitannya akan rapat. Demikian pula sebaliknya, bila kita tempatkan pada nomor besar (misal nomor 4) maka hasil jahitannya juga akan renggang.
Masalah yang biasa dialami :
- Hasil jahitan bawah jelek/mengumpul/menyusur, maka kita cukup memperbaikinya dengan mengencangkan tekanan benang dengan cara diputar ke kanan.
- Hasil jahitan atas jelek, maka kita cukup memperbaikinya dengan cara mengendorkan tekanan benang (diputar ke kiri). Atau dengan mengencangkan tekanan benang pada sekoci yang digunakan (sekrup pada sekoci diputar ke kanan sedikit atau sampai tekanan benang di atas dan di bawah seimbang).
2. Menjahit zig-zag.
-Cam yang digunakan : Nomor 0.
-Posisi jarum mesin : L
-Kunci pintu : S
-Pengatur rapat renggang : 0,5 - 4 (diatur menurut kebutuhan)
-Pengatur lebar zig-zag : 1 - 5 (diatur menurut kebutuhan)
-Pengatur posisi gigi : 2
3. Menjahit motif bunga cam satu lapis (tipis).
-Cam yang digunakan : Nomor 1 s/d 12.
-Posisi jarum mesin : L
-Kunci pintu : S
-Pengatur rapat renggang : 0,5
-Pengatur lebar zig-zag : 5
-Pengatur posisi gigi : 2
4. Menjahit motif bunga cam dua lapis (tebal).
-Cam yang digunakan : Nomor 13 s/d 24.
-Posisi jarum mesin : L
-Kunci pintu : S
-Pengatur rapat renggang : 4
-Pengatur lebar zig-zag : 5
-Pengatur posisi gigi : 2
5. Menjahit lubang kancing.
Untuk menjahit lubang kancing harus menggunakan sepatu mesin yang khusus untuk lubang kancing. Biasanya terbuat dari plastik dan berwarna putih.
-Cam yang digunakan : Nomor 0.
-Posisi jarum mesin : L
-Kunci pintu : dipindah berurutan mulai dari posisi 1-2-3-2.
-Pengatur rapat renggang : 1
-Pengatur lebar zig-zag : 4 atau 5
-Pengatur posisi gigi : 2
6. Memasang kancing.
Untuk melakukan jahitan pasang kancing harus menggunakan sepatu pasang kancing. Cirinya terbuat dari plastik dan biasanya berwarna biru.
-Cam yang digunakan : Nomor 0.
-Posisi jarum mesin : L
-Kunci pintu : S
-Pengatur rapat renggang : 0
-Pengatur lebar zig-zag : Langkah 1 pada posisi 0, dan langkah 2 diatur menurut jarak lubang kancing.
-Pengatur posisi gigi : 0
7. Menjahit neci / roll sum.
Sepatu mesin yang digunakan adalah sepatu neci, ciri-cirinya saluran gotnya sampai ke belakang.
-Cam yang digunakan : Nomor 0.
-Posisi jarum mesin : M
-Kunci pintu : S
-Pengatur rapat renggang : 1 - 2
-Pengatur lebar zig-zag : 3 - 4
-Pengatur posisi gigi : 2
8. Menjahit lipat.
Sepatu mesin yang digunakan adalah sepatu lipat. Ciri-cirinya saluran gotnya hanya setengah.
-Cam yang digunakan : Nomor 0.
-Posisi jarum mesin : M
-Kunci pintu : S
-Pengatur rapat renggang : 1 - 4
-Pengatur lebar zig-zag : 0
-Pengatur posisi gigi : 2
Itulah tadi beberapa settingan untuk mesin jahit Janome 680 yang bisa diterapkan saat kita akan menjahit. Cara setting ini saya ambil dari buku panduan manual mesin jahit Janome 680 yang saya miliki.
Semoga apa yang saya sampaikan ini bisa bermanfaat ya! Terutama bagi pemilik Mesin Jahit Janome 680 yang tidak memiliki buku manual pemilik. Untuk melihat video mesin jahit Janome 680 silahkan klik disini.